Berita Terkini

KPU Flotim Menerima Kunjungan Kerja Bawaslu Provinsi NTT

https://kab-florestimur.kpu.go.id/Larantuka – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Flores Timur menerima kunjungan kerja Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), bertempat di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Flores Timur. Selasa 5/9/2023.

Kunjungan Anggota Bawaslu Provinsi NTT, Melpy Marpaung ini untuk silahturahmi sekaligus mendiskusikan dinamika pelaksanaan  tahapan penyelenggaraan pemilu tahun 2024 yang dilakukan KPU Flores Timur dan badan adhoc.

 Anggota Bawaslu Provinsi NTT Melpi M. Marpaung didampingi anggota Bawaslu Kabupaten Flores Timur Agusalim Nama Raga, Kepala Bagian Hukum dan Humas Sekretariat Bawaslu NTT , Felipus C. Boling, Kepala Bagian Pencegahan dan Penindakan Sengketa, .Usman Husain, SH, dan dua staf pelaksana Avny  O. Likko , S.st dan Elzar Manafe , SH

Baca Juga : Agenda DCS Pada Pleno Pertama Bulan Sepetember

Kedatangan mereka disambut hangat oleh Ketua KPU Kabupaten Flores Timur Kornelius Abon beserta jajaran Pimpinan KPU Kabupaten Flores Timur yang ditandai dengan pengalungan selendang khas lamahot kepada anggota bawaslu provinsi NTT Melpi Marpaung.

Dalam diskusi, Ketua KPU Kabupaten Flores Timur, Kornelius Abon menggambarkan peta persebaran TPS di 19 Kecamatan,250 desa kelurahan dan pemilih yang terdaftar dalam DPT, proses pengelolaan DPTB saat ini juga tahapan tanggapan terhadap DCS.

Tentang DPTB, anggota Bawaslu Flores Timur, Agus salim Nama Raga menyampaikan bahwa saat ini pihaknya melalui Pengawas Kekuarahan/desa tengah melakukan penelusuran dan pencerahan terkait potensi DPTB bekerja sama dengan PPS. "kami sudah berikan masukan ke PPS hasil pencerahan kami atas pengelolaan DPTB yang menurut kami perlu di klarifikasi lagi mengenai tekhnis maupun syarat" kata Agus Salim.

Di bagian lain, mengenai DCS,Ketua KPU Flotim menjelaskan tanggapan dari Bawaslu Flores Timur terkait status pekerjaan beberapa bakal caleg sudah dimintai klarifikasi ke partai politik yang mencalonkan." Selanjutnya akan kami cermati hasil klarifikasi dengan riwayat pencalonan kemudian kami akan tentukan status syarat dari bakal calon yang ditanggap pada waktunya,apakah Memenuhi Syarat atau Tidak Memenuhi Syarat" terang Kornelius.

Sementara itu Melpi M. Marpaung, ST, Mh anggota Bawaslu NTT dalam kesempatan itu mengungkapkan, Flores Timur memiliki catatan khusus di pemilu sebelumnya, misalnya tertukarnya Surat Suara antar Dapil , ada proses sidang ajudikasi di Bawaslu Flores Timur,ada sidang sengketa PHP di Mahkamah Konstitusi, persebaran TPS di pulau dan jalur distribusi logistik yang berpotensi masalah karena kondisi geografi maupun iklim dan cuaca yang kesemuanya perlu diantisipasi , di mitigasi dan diorganisasikan dengan baik.

Selain itu, Dia mengingatkan utk terus melakukan edukasi ke peseta pemilu maupun pemilih mengenai kampanye, ajakan ikut pemilu di hari H termasuk pindah memilih di luar TPS karena alasan tertentu.

" Pemilih difabel harap jadi perhatian serius, selain edukasi nya juga mengenai sarana prasarana pemungutan suara di TPS yang memungkinkan pemilih Difabel tetap dapat gunakan hak pilih dengan baik" harap Melpy.

Baca Juga : KPU FLOTIM: monitoring pelaksanaan tahapan pemilu 2024

Melpy Marpaung berpesan baik KPU dan Bawaslu perku terus merawat dan memelihara silahturhami,koordinasi dan komunikasi untuk menjmbatani kesamaan perspektif dan tindakan tindakan dalam pelaksanaan dan pengawalan tahapan pemilu yang saat ini ada dalam tanggung jawab baik KPU dan Bawaslu.

Rangkaian silaturahmi diakhiri dengan sesi foto bersama bertempat pelataran kantor KPU kabupaten Flores Timur.

Bagikan:

facebook twitter whatapps

Telah dilihat 86 kali