Berita Terkini

Larantuka, 25 Juli 2025 — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Flores Timur kembali berbagi kasih terhadap masyarakat melalui kegiatan bakti sosial yang dilaksanakan pada Jumat, 25 Juli 2025. Kegiatan tersebut berlangsung di Panti Anak Cacat Damian, yang terletak di Kelurahan Weri, Kecamatan Larantuka. Kegiatan yang dimulai pukul 15.00 WIT hingga 16.00 WIT ini diikuti oleh Ketua Divisi Sosdiklih Parmas dan SDM Herman Jopi Latol, Plh. Sekretaris Bonevasius Sabon Ama dan staf Sekretariat KPU Kabupaten Flores Timur. Dalam suasana penuh kehangatan dan kebersamaan, rombongan KPU disambut hangat oleh pengurus serta anak-anak penghuni panti. Bakti sosial ini merupakan bentuk kepedulian sosial KPU Kabupaten Flores Timur dalam membangun kedekatan dengan masyarakat, khususnya dengan saudara-saudara yang membutuhkan perhatian lebih. Dalam kegiatan tersebut, KPU menyerahkan bantuan berupa kebutuhan pokok dan perlengkapan sehari-hari yang diharapkan dapat membantu meringankan kebutuhan penghuni panti. Kegiatan yang dilaksanakan secara serentak pada hari ini di semua KPU Provinsi dan KPU Kab/Kota se_Indonesia adalah bagian dari komitmen lembaga dalam memperkuat nilai-nilai kemanusiaan dan empati, serta mempererat hubungan antara institusi penyelenggara pemilu dan masyarakat. Kegiatan ini menunjukkan bahwa KPU tidak hanya hadir dalam konteks penyelenggaraan pemilu, tetapi juga sebagai bagian dari masyarakat yang peduli dan hadir dalam kehidupan sosial. Dengan adanya kegiatan seperti ini, KPU Kabupaten Flores Timur berharap dapat terus memberikan kontribusi positif, tidak hanya dalam bidang demokrasi, tetapi juga dalam membangun nilai-nilai solidaritas dan kemanusiaan di tengah masyarakat.

Senin, 21 Juli 2025 Bertempat di lantai dua kantor Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Flores Timur, Ketua Antonius Djentera Betan kembali menggelar rapat pleno rutin dengan beberapa agenda diantaranya proges podcast dan penyusunan buku pemilu dan pilkada tahun 2024. Adapun masukan yang berkembang dalam diskusi rapat pleno terkait divisi SDM dan Parmas adalah perlu memperhatikan jadwal pimpinan menjadi narasumber dalam podcast, pemilihan topik yang tepat, akurat dan menarik, dan perlu memperhatikan hal teknis lainnya seperti target/sasaran informasi yang ingin di sampaikan kepada audiens. selanjutnya pembahasan persiapan Rapat Koordinasi Pemutakhiran Data Partai Politik tentang proses pemutakhiran data, verifikasi data, dan sinkronisasi data bersama  KPU RI, maka pleno memutuskan untuk melakukan Rakor Bersama Pimpinan Partai politik. Antonius Djentera Betan juga mengemukakan terkait persiapan penulisan buku berdasarkan arahan dari KPU RI maka dengan kesepakatan pleno, selaku Ketua KPU Kabupaten Flores Timur dan persetujuan dari para anggota KPU Kabupaten Flores Timur memberikan tema   "Mengelola Pilkada di tengah bencana". Rapat pleno dihadiri oleh Anggota KPU Kabupaten Flores Timur Divisi Sosdikli Parmas dan SDM, Herman Jopi Latol; Divisi Rendatin, Stefanus Ile Ratu; Divisi Teknis Penyelenggara, Arifin Atanggae; Divisi Hukum dan Pengawasan, Dahlya Reda Ola; Plh. Sekretaris, Bonevasius Sabon Ama; Kasubag KUL, Theresia Ose Bolen; Kasubag Hukum dan SDM, Rossa Asry dan Kasubag Teknis dan Hupmas, Mikhael Lamabelawa serta staf sekretariat yang bertugas.

Senin, 21 Juli 2025 Bertempat di halaman Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Flores Timur dilaksanakan Apel Kekuatan yang dipimpin oleh Anggota KPU Kabupaten Flores Timur, Divisi Teknis Penyelenggara, Arifin Atanggae dan didampingi oleh Kasubag Rendatin, Bonevasius Sabon Ama dan Kasubag Hukum dan SDM, Rossa Asry. Dalam arahannya Arifin menyampaikan agar selalu dijaga kekompakan dalam pekerjaan sehingga semua pekerjaan bias terselesaikan dengan baik, cepat dan lancar tepat waktu. Hadir juga dalam Apel kekuatan pagi ini seluruh staf sekretariat KPU Kabupaten Flores Timur.

Larantuka, 17 Juli 2025 Tim Satgas SPIP Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Flores Timur menghadiri bimtek secara daring melalui zoom meeting. Bimtek berlangsung pada hari Kamis, 17 Juli 2025 diselenggarakan oleh Inspektur Wilayah II KPU RI. Dalam sambutannya, Inspektur Wilayah II menekankan pentingnya penguatan pengendalian intern sebagai pondasi tata kelola pemerintahan yang baik. “SPIP bukan hanya sebagai kewajiban administratif, melainkan menjadi instrumen strategis dalam memastikan tercapainya tujuan organisasi secara efektif dan efisien,” ujar beliau. Peserta bimtek terdiri dari pejabat pengawas internal, auditor, serta perwakilan unit kerja dari masing-masing kab/kota dan provinsi. Kegiatan berlangsung secara interaktif dengan diskusi kasus dan simulasi penilaian SPIP.

Kamis, 17 Juli 2025 Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Flores Timur melakukan sosialisasi ke SMA Negeri 1 Tanjung Bunga yang menjadi salah satu materi dalam kegiatan MPLS untuk siswa/i baru dan dibawakan oleh Anggota KPU Kabupaten Flores Timur, Divisi Hukum dan Pengawasan, Dahlya Reda Ola dan didampingi oleh staf sekretariat KPU kabupaten Flores Timur, Darius Parasian Harahap dan Alexander Y.S Lelaona Maksud dari kegiatan Sosialisasi ini untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi siswa dalam proses pemilihan umum yang akan dilaksanakan. Dahlya memaparkan beberapa hal antara lain hak dan kewajiban pemilih, pentingnya partisipasi pemilih pemula, mekanisme pemungutan suara serta pentingnya etika dan integritas dalam proses pemilu. Siswa/i sangat antusias dalam mengikuti sosialisasi dari KPU Kabupaten Flores Timur ini dengan harapan dapat memberikan sosialisasi lagi pada saat menjelang pemilihan umum yang akan terjadi di kabupaten Flores Timur. Melalui kepala Sekolah Cornelius Eko Hayon, Dahlya mengucapkan terima kasih untuk kesempatan yang diberikan bagi KPU Kabupaten Flores Timur untuk dapat memberikan pendidikan tentang pemilu bagi para murid baru di sekolah ini.

Persiapan Diri untuk Memilih Kamis, 17 Juli 2025 Bertempat di SMAK St. Darius Larantuka, Ketua Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Flores Timur, Antonius Djentera Betan melakukan Sosialisasi Pendidikan Pemilih dalam kegiatan MPLS dan didampingi staf Sekterariat KPU Kabupaten Flores Timur, Maria Agustina Senona Puka. Dalam kegiatan sosialisasi ini Antonius menyampaikan terkait Apa itu Pemilu, siapa saja yang harus memilih, kenapa kita harus memilih, dan bagaimana cara untuk memilih. Tidak lupa beliau juga menambahkan terkait sudah berapa kali pemilu dilaksanakan dinegara kita serta metode yang digunakan. Salah serorang murid yang berusia 16 tahun, Gabriela Molan menyampaikan pertanyaan kepada ketua KPU Kabupaten Flores Timur tentang apa saja larangan pada saat dilakukan pencoblosan, karena beliau belum pernah mengikuti pemilu tersebut. Ketua KPU Kab. Flores Timur menjelaskan tentang larangan pada saat poncoblosan ada beberapa yakni tidak boleh membawa kamera masuk kedalam bilik suara dan juga memotret didalam bilik suara, tidak boleh memakai atribut partai, tidak boleh membawa alat dari luar untuk mencoblos karena didalam bilik suara sudah disiapkan alat bantu untuk mencoblos seperti Paku. Dan masih ada juga pertanyaan terkait Sangsi yang diberikan apabila melanggar dan mengapa pemilihan kepala desa tidak diselenggarakan juga oleh KPU. Kegiatan sosialisasi ini juga membantu siswa/i dalam mempersiapkan diri untuk mengikuti pemilihan nanti karena akan menjadi pemilih baru, tambah No Kelen salah seorang siswa MPLS. Antusias dri siswa/i SMAK St. Darius Larantuka dalam mengikuti sosialisasi pendidikan pemilih pada saat kegiatan MPLS berjumlah 105 orang yang didampingi oleh pengurus osis dan juga Pembina osis.